Sragen, 21 Januari 2025 – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Sragen yang baru, Mohamad Maolana, langsung bergerak cepat setelah dilantik. Bersama para pejabat struktural Lapas Sragen, ia melakukan peninjauan menyeluruh terhadap lingkungan Lapas pada Selasa (21/1/2025).
Langkah ini menjadi bagian dari upaya Kalapas untuk memahami kondisi faktual di lapangan serta mengidentifikasi kebutuhan perbaikan dan pengembangan fasilitas. Peninjauan tersebut meliputi area blok hunian, ruang kerja petugas, fasilitas umum, hingga sarana pendukung kegiatan pembinaan warga binaan.
“Peninjauan ini kami lakukan untuk memastikan bahwa semua fasilitas di Lapas Sragen dapat mendukung tujuan pemasyarakatan, yakni pembinaan yang berkelanjutan dan pemberdayaan warga binaan,” ujar Mohamad Maolana.
Selain itu, Kalapas juga mendiskusikan berbagai inisiatif program yang akan diterapkan ke depan. Program-program tersebut difokuskan pada peningkatan kualitas pembinaan warga binaan melalui pelatihan keterampilan pada sector bimbingan kerja, peningkatan pembinaan kerohanian, serta optimalisasi layanan publik.
Mohamad Maolana menegaskan pentingnya sinergi antara petugas Lapas dan warga binaan. Ia juga menekankan pendekatan humanis dalam menjalankan tugas pemasyarakatan.
“Kami ingin memastikan bahwa hak-hak dasar warga binaan terpenuhi dengan baik, tetapi juga tetap menegakkan disiplin. Ini adalah langkah awal menuju Lapas yang lebih baik,” lanjutnya.
Peninjauan ini turut mendapatkan apresiasi dari para pejabat struktural Lapas Sragen. Mereka menyatakan komitmennya untuk mendukung visi dan misi Kalapas baru dalam meningkatkan kualitas pelayanan di Lapas Sragen.
Dengan semangat baru ini, diharapkan Lapas Sragen dapat terus menjadi tempat yang mendukung proses pembinaan dan reintegrasi sosial bagi warga binaan, sekaligus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.