SRAGEN – Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan pemahaman mengenai HIV/AIDS, Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Kelas II Sragen mengadakan kegiatan sosialisasi bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen. Kegiatan ini menghadirkan narasumber utama, dr. Sri Subekti, MKes, yang memberikan paparan komprehensif mengenai pencegahan dan penanganan HIV/AIDS, Selasa (26/11).
Acara ini dilaksanakan dengan tujuan memberikan edukasi kepada para pegawai Rupbasan tentang pentingnya pencegahan HIV/AIDS, baik di lingkungan kerja maupun kehidupan sehari-hari. Dalam pemaparannya, dr. Sri Subekti menjelaskan berbagai aspek penting terkait penyakit ini, mulai dari cara penularan, faktor risiko, hingga langkah pencegahan yang efektif. Beliau juga menekankan pentingnya stigma-free terhadap pengidap HIV/AIDS demi mendukung upaya penanganan yang lebih baik.
Setelah sesi paparan, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif. Para pegawai Rupbasan antusias mengajukan berbagai pertanyaan terkait situasi nyata yang mungkin mereka hadapi dalam konteks pekerjaan maupun kehidupan pribadi. Beberapa topik yang dibahas antara lain adalah penanganan terhadap pengidap HIV di lingkungan kerja, akses ke layanan kesehatan, serta kebijakan yang mendukung pencegahan HIV/AIDS.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman para pegawai Rupbasan Kelas II Sragen terhadap bahaya HIV/AIDS sekaligus mendorong penerapan langkah-langkah pencegahan yang konkret. Kerja sama antara instansi pemerintah seperti Rupbasan dan Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen menunjukkan komitmen bersama dalam menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan bebas dari stigma terhadap pengidap HIV/AIDS.
Dengan sosialisasi semacam ini, harapannya masyarakat, khususnya di lingkungan Rupbasan, dapat berperan aktif dalam memerangi penyebaran HIV/AIDS dan mendukung upaya pencegahan secara menyeluruh.
