Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Sragen bersinergi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kab. Sragen dan Puskesmas Sragen Kota gelar sosialisasi Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Tuberculosis (TBC), Senin (18/11/2024). Pada kesempatan tersebut, dilakukan pula screening kesehatan kepada petugas dan Warga Binaan.
Kepala Seksi Pembinaan Narapidana Anak Didik, David Saptoaji, menyampaikan kegiatan ini merupakan hal yang harus dilakukan di Lapas agar menambah edukasi, mencegah, dan mengatasi penyebaran penyakit TBC,” Ujarnya.
Pada kesempatan itu, dilakukan sosialisasi oleh Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Sragen, Endang Suryandari, terkait TBC mulai dari penyebab, gejala, langkah pencegahan, dan angkah pengobatannya. Ia juga mengajarkan etika ketika batuk yang baik agar meminimalisir penularan penyakit ini.
“TBC merupakan penyakit yang menular lewat udara. Jadi, saya harap rekan-rekan di Lapas mengetahui ciri-ciri, langkah pencegahan, dan langkah pengobatan agar kita semua dapat terhindar dari penyakit TBC,” pesan Endang Suryandari.
Kegiatan berikutnya adalah screening TBC dari Dokter Bintang Puskesmas Sragen Kota kepada petugas dan Warga Binaan. Satu persatu Warga Binaan melaksanakan screening dengan cara memeriksa dahak. Hasil dari screening TBC Warga Binaan dan petugas Lapas Sragen menunggu 3 hari
Atas terselenggaranya kegiatan tersebut, Kepala Lapas Sragen, Ardian Nova Christiawan, menyampaikan apresiasinya kepada Dinkes Kab. Sragen dan Puskesmas Kota Sragen. “Semoga dengan pelaksanaan kegiatan ini, seluruh petugas dan Warga Binaan Lapas Sragen makin paham mengenai penyakit TBC dan terhindar dari penyakit tersebut,” harapnya.