Sebanayak 4.000 bibit lele ditebarkan pada dua kolam dipondok Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) yang masing-masing kolam besarnya 3×5 meter. Triyono Kepala Seksi Kegiatan Kerja menyebutkan bahwa minat Masyarakat mengenai lele sangat tinggi. “Minat masyarakat yang tinggi ini membuat kita terus meningkatkan produksi lele,” ujar Triyono . Triyono juga mengatakan nantinya hasil penjualan panen lele akan diserahkan kepada negara dalam bentuk PNBP serta akan memberikannya juga kepada WBP dalam pokja sebagai bentuk honnor atau premi atas kerja keras dan ketekunannya dalam menjalankan pembinaan.
Tunggul Buono Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sragen mengapresiasi para petugas Bimbingan kegiatan dan seluruh Jajaran Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sragen karena terus meningkatkan kinerjanya dalam memberikan program pembinaan guna meningkatkan kualitas warga binaan. “Dengan adanya program pembinaan seperti ini, saya berharap warga binaan disini (Lapas Sragen) memiliki skill yang memadai dan nanti kedepannya dapat berguna ketika mereka (WBP) telah keluar dari Lapas,”