
Keamanan dan ketertiban di Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara merupakan syarat utama untuk mendukung keberhasilan pelaksanaan sistem Pemasyarakatan. Beberapa kejadian seperti kerusuhan, kebakaran, pelarian dan sebagainya merupakan contoh kasus gangguan keamanan dan ketertiban yang terjadi di Lapas dan Rutan di Indonesia.Motto” TIADA JAGA TANPA TROLLING ” sebagai pengingat juga sarana pengendalian tugas pengamanan, bahwa kegiatan trolling adalah hal yang wajib dilakukan sebagai langkah konkrit deteksi dini dalam rangka menciptakan situasi dan kondisi Lapas dan Rutan tang aman dan kondusif.
Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sragen, sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di Jawa Tengah mempunyai peran sebagai Lapas rujukan pemindahan narapidana dari UPT eks Karisedanan Surakarta. Hal ini membawa konsekuensi tersendiri terkait masalah keamanan dan ketertiban di Lapas Sragen.
Seksi Administrasi dan Keamanan Lapas Kelas IIA Sragen salah satu tugasnya yaitu pengelolaan administrasi keamanan, contohnya tentang administrasi tugas kontrol pengamanan.Dalam rangka meningkatkan keakuratan data dan mempermudah pengawasan kepada petugas pengawasan, Kasi Administrasi Keamanan dan Ketertiban Lapas Kelas IIA Sragen, SYAIFUL ANWAR, AMd.IP, SH,MSi dalam melaksanakan tugas akhir Aksi Perubahan menciptakan aplikasi BAKOLAGEN yang telah dilaunching pada hari Senin, 30 Oktober 2023. Kalapas Kelas IIA Sragen, TUNGGUL BUONO, Amd.IP, SH, MH memberikan apresiasi dan menyampaikan semoga adanya inovasi BAKOLAGEN dapat memberikan manfaat kepada organisasi dan meningkatkan kinerja petugas pengamanan Lapas Kelas IIA Sragen.
Secara singkat dapat dijelaskan bahwa Inovasi BAKOLAGEN meminimalisir manipulasi data tugas kontrol dan meningkatkan kualitas dari data keamanan menjadi lebih valid,real time dan dapat dipertanggungjawabkan.